MAHASISWA MELAKUKAN AKSI TOLAK RUU KAMNAS

Ilustrasi /wordpress.com

Lhokseumawe- Puluhan  Mahasiswa yang tergabung dalam suara rakyat anti militer (SURAM)  melakukan aksi Demontrasi di Bundaran BPD Lhokseumawe menolak RUU Keamanan Nasional (KAMNAS). Rabu 24 oktober 2012.

Aksi yang berlangsung dari pukul 10 Wib  tersebut berjalan dengan tertib dan damai, kordinator aksi Muhammad  Syuhada dalam orasinya mengatakan dengan diberlakukannya RUU KAMNAS maka secara tidak langsung telah membuka ruang gerak bagi Militer untuk kembali masuk keranah Sipil maupun Politik sehingga ketakutan dan trauma yang dulu diderita oleh Rakyat Indonesia yang disebabkan oleh Rejim Orde Baru {ORBA} kembali terulang, dimana segala aspek kehidupan masyarakat kembali di pegang oleh militer, pada dasrnya militer hanya militer hanya berperan menjaga territorial maupun wilayah NKRI.Dalam aksi tersebut masiswa yang tergabung dalam suara mahasiswa anti militer (SURAM) meminta kepada meminta kepada DPRI untuk menolak secara keseluruhan rencana undang-Udang  keamanan nasional( RUU KAMNAS) dan meminta DPRI lebih mempriotas produk hokum yang menjamin kesejahtraan rakyat ,bukan malah mencedrai nilai-nilai demokrasi dan penegakan HAM di Indonesia.(saif)