Harga Minyak Turun Meski Irak Sepakat Kurangi Produksi

Harga minyak merosot (ilustrasi)

NEW YORK -- Harga minyak dunia sedikit melemah pada Rabu (24/11), meskipun Irak menyatakan bersedia untuk berpartisipasi dalam kesepakatan pembekuan produksi.

Harga patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari turun 0,07 dolar AS menjadi 47,96 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, harga  patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Januari turun 0,17 dolar AS menjadi ditutup pada 48,95 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Laporan-laporan media pada Rabu mengatakan Irak bersedia untuk memangkas produksi minyak mentahnya sebagai bagian dari rencana Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengurangi pasokan minyak global. Sebelumnya, Irak meminta dibebaskan dari penurunan produksi untuk meningkatkan pendapatan minyaknya yang dibutuhkan dalam melawan kelompok ISIS.

OPEC mencapai kesepakatan awal untuk mengekang produksi minyak mereka pada September. Mereka akan bertemu pada 30 November di Wina untuk meresmikan kesepakatan tersebut. Namun, ketidaksepakatan bertahan di antara para produsen tentang rincian dari rencana tersebut.

Sementara itu, penurunan stok minyak mentah AS juga gagal mengangkat harga minyak lebih tinggi. menurut Statistik yang dirilis oleh Badan Informasi Energi (EIA) AS, persediaan minyak mentah AS turun 1,3 juta barel pekan lalu menjadi 489 juta barel.

(republika)